Berpikir Komputasional

Posted by



Dalam bahasa Inggris, berpikir komputasional dikenal dengan istilah Computational Thinking (CT). Secara umum, istilah Computational Thinking (CT) pertama kali diperkenalkan oleh Seymor Papert pada tahun 1980.

Dalam buku berjudul Riset dan Seminar Sumber Daya Manusia yang disusun oleh Edison Siregar dijelaskan bahwa di dalam kehidupan yang kita jalani, baik itu menggunakan komputer atau tidak, kita harus tetap berpikir seperti komputer yang mampu memahami suatu hal atau masalah dengan cepat. Sehingga, kita bisa menemukan solusi dari suatu permasalahan dengan cepat. Pola berpikir seperti inilah yang akhirnya dikenal dengan istilah berpikir komputasional.

Berpikir komputasional (Computational Thinking) merupakan suatu metode untuk menuntaskan persoalan menggunakan penerapan teknik ilmu komputer/informatika. 

Pengertian berpikir komputasional menurut beberapa ahli :

Menurut Ferragina dan Luccio, berpikir komputasional adalah proses berpikir dengan cara merumuskan masalah dan menemukan alternatif-alternatif solusinya, sehingga prosedur / sistem / kegiatan mampu terlaksana dengan efektif dan efisien. 

Menurut Paul S Wang, berpikir komputasional dalam artian luas adalah aktivitas mental untuk mengabstraksikan masalah dan merumuskan solusi yang dapat diotomatisasi

Berpikir komputasional merupakan suatu kemampuan untuk mengamati masalah, memecahkan masalah, hingga mengembangkan solusi penyelesaian masalah tersebut

Berpikir komputasional dijalankan melalui tahapan proses yang runtut serta mengutamakan logika. Cara berpikir ini tidak hanya terbatas dalam pengembangan ilmu komputer saja, melainkan juga berlaku dalam semua disiplin ilmu.


Manfaat berpikir komputasional

Berpikir komputasional memiliki manfaat, yaitu: 

1. Melatih otak agar terbiasa untuk berpikir secara matematis, logis, terstruktur, dan kreatif. 

2. Memudahkan seseorang untuk memecahkan permasalahan besar dan kompleks dengan cara yang efektif dan efisien. Masalah yang kompleks pun dapat terselesaikan dengan baik, sehingga menjadi masalah yang sederhana. 

3. Memudahkan seseorang mengobservasi suatu permasalahan dan menemukan solusi atas permasalahan tersebut. Semakin banyak solusi yang dimiliki, maka permasalahan mampu terselesaikan dengan efektif dan efisien.


Karakteristik Berpikir Komputasional

Mengutip dari laman UKWMS, berpikir komputasional memiliki beberapa karakteristik, antara lain:

1. Berdasarkan konsep, bukan pemrograman

Artinya, berpikir dalam komputer-sains berarti lebih dari sekedar pemrogaman komputer karena dibutuhkan berpikir pada beberapa tingkat abstraksi.

2. Kemampuan dasar

Bukan menghafal karena menghafal berarti rutinitas mekanikal. Sedangkan kemampuan dasar yaitu kemampuan yang harus dimiliki setiap orang di zaman sekarang.

3. Cara manusia berpikir, bukan cara komputer berpikir

Karena manusia adalah makhluk yang cerdas dan imajinatif. Untuk itu, komputer seharusnya dikendalikan oleh manusia untuk menemukan suatu pemecahan masalah, bukan sebaliknya.

4. Saling melengkapi

Berpikir komputasional berarti saling melengkapi dan mengkombinasikan antara pemikiran matematis dan pemikiran teknik.

5. Merupakan ide

Berpikir komputasional bukan benda, hal ini bukan sekedar software atau hardware yang secara fisik ada dikehidupan kita


Referensi: 

Siregar, Edison. (2022). Riset dan Seminar Sumber Daya Manusia. Bandung: Widina Media Utama.


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Demo Blog NJW V2 Updated at: 10.30

0 comments:

Posting Komentar